Sebanyak 148 mahasiswa Program Studi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mendapatkan pengalaman belajar yang berbeda dari biasanya.
Pada Selasa (20/5), mereka keluar dari ruang kelas dan berinteraksi langsung dengan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Wisata Kuliner Kampung Ketupat Banjarmasin.
Kegiatan kuliah lapangan ini merupakan bagian dari mata kuliah Kewirausahaan yang diampu oleh Dr. Irwansyah, S.Sos, MM. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman praktis tentang dunia bisnis kepada mahasiswa semester dua, serta memotivasi mereka agar berani merintis usaha sejak dini.
Mengasah Jiwa Wirausaha di Lapangan
Dr. Irwansyah, yang juga menjabat sebagai Kepala Unit Penunjang Akademik Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (UPA PKK) ULM, mengatakan bahwa kegiatan ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh para mahasiswa.
"Biasanya mereka belajar di kelas, kali ini kita ajak langsung melihat UMKM di lapangan. Bahkan, ada mahasiswa yang sudah mulai mengembangkan produk sendiri dan membawanya pada kegiatan ini," ungkap Dr. Irwansyah.
Lewat kunjungan ini, mahasiswa diajak mengamati langsung dinamika bisnis, mulai dari cara mengemas produk hingga strategi pemasaran.
Pengetahuan yang didapatkan di lapangan ini nantinya akan menjadi bekal untuk menyusun Business Plan yang siap diimplementasikan.
"Jadi, yang kita pelajari hari ini akan kita lanjutkan dengan diskusi membuat business plan, agar mereka siap menjalankan usaha secara nyata. Tujuannya untuk membangun jiwa entrepreneur sejak sekarang," tambahnya.
Kolaborasi dan Inspirasi dari Alumni
Kegiatan ini semakin istimewa dengan kehadiran salah satu alumni Program Studi Administrasi Bisnis, Muhammad Mustakim, S.Sos, M.AB, yang kini merupakan anggota Komisi II DPRD Kota Banjarmasin. Kehadirannya memberikan motivasi tersendiri bagi para mahasiswa.
"Sebagai alumni, saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Saya merasa punya tanggung jawab moral untuk berbagi ilmu kepada adik-adik saya ini," kata Mustakim.
Ia menekankan bahwa jiwa kewirausahaan tidak hanya terbatas pada dunia bisnis, tetapi juga penting dalam berbagai profesi. Mustakim memotivasi mahasiswa untuk aktif berorganisasi dan membangun relasi, karena hal tersebut merupakan bekal penting untuk masa depan.
"Walaupun saya bukan pelaku bisnis, tapi kita dituntut untuk memiliki jiwa kewirausahaan, menjual gagasan, jasa, dan membangun relasi," jelasnya.
Lebih lanjut, Mustakim menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dan berdiskusi dengan mahasiswa.
"Jika mahasiswa ULM ingin berkolaborasi dan berdiskusi lebih jauh, saya sangat terbuka. Karena saya merasa masih bagian dari ULM," pungkasnya.


Posting Komentar