9701639593031899
Bookmark

Menggugah Selera dengan Kehangatan: Mengenal Soto Banjar, Ikon Kuliner Kalimantan Selatan

 

Kalimantan Selatan, atau yang akrab disebut Kalsel, memiliki kekayaan kuliner yang tak terhitung jumlahnya. Di antara berbagai hidangan lezat yang ada, Soto Banjar muncul sebagai salah satu ikon yang paling dikenal dan dicintai. Soto ini bukan hanya sekadar hidangan berkuah, melainkan perpaduan rasa dan aroma rempah yang otentik, menjadikannya warisan kuliner yang patut dibanggakan.

Sejarah Singkat Soto Banjar

Soto Banjar diperkirakan sudah ada sejak abad ke-16, ketika para pedagang Tiongkok banyak berdatangan ke Banjarmasin. Saat itu, Banjarmasin terkenal sebagai pusat perdagangan lada. Kedatangan para pedagang ini membawa pengaruh pada kuliner lokal, termasuk hidangan berkuah yang mereka sebut jao to. Seiring waktu, masyarakat Banjar mengadaptasi hidangan tersebut dengan rempah-rempah khas mereka, seperti cengkih, kayu manis, dan pala, serta menambahkan bahan-bahan lokal. Hasilnya adalah soto Banjar yang kita kenal sekarang—sebuah akulturasi budaya yang menghasilkan cita rasa unik dan tak tertandingi.

Ciri Khas yang Membedakan

Apa yang membuat Soto Banjar begitu istimewa? Jawabannya terletak pada kuahnya. Berbeda dengan soto dari daerah lain yang sering kali menggunakan santan, soto Banjar memiliki kuah bening yang kaya akan rempah. Aroma harumnya langsung tercium begitu kuah panas disajikan. Kuah ini dibuat dari kaldu ayam kampung yang dimasak dengan bumbu halus berupa bawang merah, bawang putih, dan merica, lalu diperkaya dengan "bumbu cemplung" seperti kayu manis, cengkih, kapulaga, dan pala.

Uniknya, beberapa resep otentik soto Banjar juga menambahkan sedikit kuning telur atau susu bubuk yang dicampur ke dalam kuah untuk memberikan tekstur yang lebih kental dan rasa yang lebih gurih. Cara ini juga menjadi pembeda yang signifikan dengan jenis soto lainnya.

Sajian Pelengkap yang Tak Terpisahkan

Soto Banjar tidak lengkap tanpa isian dan pelengkapnya yang beragam. Di dalam mangkuk, Anda akan menemukan:

  • Daging Ayam Suwir: Biasanya menggunakan ayam kampung yang direbus hingga empuk, lalu disuwir-suwir.

  • Ketupat atau Lontong: Sebagai sumber karbohidrat, ketupat atau lontong menjadi pasangan yang sempurna.

  • Perkedel Kentang: Perkedel yang renyah di luar dan lembut di dalam menambah dimensi rasa dan tekstur.

  • Soun: Soun yang lembut memberikan sensasi kenyal saat disantap.

  • Telur Rebus: Sering kali menggunakan telur ayam atau telur bebek.

Untuk menambah kenikmatan, soto ini disajikan dengan taburan irisan seledri, daun bawang, dan bawang goreng. Tak ketinggalan, perasan jeruk nipis dan sambal rawit yang pedas menjadi sentuhan akhir yang memberikan rasa segar dan sedikit pedas, membuat setiap suapan terasa begitu menggugah selera.

Bagi Anda yang ingin merasakan kelezatan Soto Banjar secara otentik, cobalah datang ke Banjarmasin. Di kota ini, Anda bisa menemukan soto Banjar di berbagai warung makan, dari yang sederhana hingga restoran. Soto ini menjadi pilihan sarapan atau makan malam yang populer, bahkan sering disajikan bersama sate ayam sebagai pendamping.

Secara keseluruhan, Soto Banjar adalah perwujudan dari kekayaan rempah dan kearifan lokal. Rasa hangatnya yang gurih dan aromanya yang memikat membuat soto ini lebih dari sekadar makanan. Ia adalah pengalaman kuliner yang membawa kita lebih dekat dengan budaya dan cita rasa khas Kalimantan Selatan.

Posting Komentar

Posting Komentar